NewsTechnologyVirtual Reality

The Sea We Breathe: Edukasi Dalam VR Yang Mengasyikkan

The Sea We Breathe: Penggunaan Virtual Reality untuk Meningkatkan Kesadaran Generasi Muda tentang Perubahan Iklim

Perubahan iklim menjadi isu yang semakin mendesak untuk disadari oleh generasi muda. Memahami pentingnya pendidikan mengenai perubahan iklim, The Sea We Breathe hadir dengan solusi inovatif menggunakan teknologi virtual reality (VR). Melalui experience VR yang menarik, anak-anak dapat belajar tentang perubahan iklim dan dampaknya terhadap lingkungan.

Baca juga: Tiger Blade Yang Menawarkan Aksi Menarik Telah Hadir Di Quest

Dikembangkan oleh Unseen Studio dan Blue Marine Foundation, sebuah lembaga konservasi laut. Experience “The Sea We Breathe – Virtual Reality Experience” dirancang khusus untuk mengedukasi anak-anak tentang bagaimana lautan dapat melawan perubahan iklim. Narrator experience ini adalah Helena Bonham Carter, yang memberikan pengantar yang menggugah selera.

Experience The Sea We Breathe Mengajarkan Banyak Edukasi Ke Generasi Muda

Dalam experience The Sea We Breathe ini, anak-anak akan diajak untuk menjelajahi habitat laut, seperti hutan rumput laut dan padang lamun. Mereka akan belajar tentang konsep “blue carbon” yang merujuk pada proses penangkapan dan penyimpanan karbon di dasar laut untuk mengimbangi emisi yang dihasilkan oleh manusia. Experience The Sea We Breathe ini memberikan pemahaman visual yang kuat tentang bagaimana lautan berperan dalam menjaga keseimbangan iklim.

Joanna Coumbe, Direktur Outreach di Blue Marine Foundation, menyatakan, “Dengan menciptakan The Sea We Breathe VR ini, kami berharap dapat mendidik para pengambil keputusan di masa depan tentang masalah iklim dan lautan seperti yang belum pernah terjadi sebelumnya.” Experience ini telah diperkenalkan di Earlsfield Primary School di London Barat Daya dan akan diperluas ke lebih dari 800 sekolah di Inggris.

Menggunakan teknologi WebXR, experience ini dapat diakses melalui peramban web, sehingga memungkinkan akses yang lebih mudah bagi kalian. Dengan menggunakan headset VR seperti Oculus Quest, anak-anak dapat sepenuhnya terlibat dalam experience ini. Fitur-fitur VR seperti visualisasi 3D dan suara surround akan memberikan experience yang mendalam dan interaktif.

Baca juga: Ini Dia Little Cities: Bigger! Mainkan Simulasi Kota dalam VR

Penggunaan VR dalam pendidikan tentang perubahan iklim menawarkan banyak keuntungan. Dengan experience The Sea We Breathe, anak-anak dapat dengan mudah memahami konsep yang kompleks, seperti peran lautan dalam penyerapan karbon. Selain itu, penggunaan teknologi VR juga meningkatkan daya tarik dan minat anak-anak dalam belajar, sehingga mereka lebih terlibat dan memperoleh pemahaman yang lebih baik.

Sumber

 

Sekai Joucho

Penggemar Virtual Singer Isekai Joucho sekaligus penggemar grup musik V.W.P (Virtual Witch Phenomenon) beserta anggotanya yang dibawah naungan Kamitsubaki Studio.

Related Articles

Back to top button