Museum Sejarah Batubara Tagawa di Jepang telah menghadirkan inovasi terbaru yang menarik perhatian para pengunjung. Mereka merilis AR guide baru yang disebut “Pocket Guide”, yang menggunakan teknologi avatar realistis untuk memberikan pengalaman interaktif kepada pengunjung. Dengan menggunakan teknologi Augmented Reality (AR), avatar dapat muncul di depan pengunjung dan memberikan penjelasan yang menarik tentang koleksi dan sejarah museum.
Baca juga: Meta Menghapus Sejumlah Fitur dari Workrooms
Dalam Pocket Guide, pengunjung akan disambut oleh avatar realistis yang mewakili kurator museum. Avatar ini telah direplikasi dalam bentuk 3D Computer Generated (CG), sehingga terlihat hidup dan nyata. Sebagai panduan pribadi, avatar akan mengantar pengunjung melalui museum dengan memberikan penjelasan yang detail dan menarik tentang setiap pameran dan objek yang dipamerkan. Dengan adanya avatar realistis, pengunjung dapat merasa seolah-olah mereka memiliki kurator pribadi yang siap membantu mereka menjelajahi museum.
Pengalaman Belajar yang Menyenangkan melalui Pocket Guide
Salah satu keuntungan dari Pocket Guide adalah pengalaman belajar yang menyenangkan. Pengunjung tidak hanya mendengarkan penjelasan tentang koleksi dan sejarah museum, tetapi juga dapat berpartisipasi dalam tantangan “Colemine Master Certification”. Setelah mendengarkan panduan dari avatar, pengunjung dapat mengikuti kuis yang menantang seputar museum. Kuis ini memiliki tiga tingkat kesulitan yang berbeda, sehingga pengunjung dapat menguji pengetahuan mereka tentang museum. Jika berhasil menyelesaikan tantangan ini, pengunjung akan mendapatkan sertifikat “Colemine Master” sebagai penghargaan atas pengetahuan mereka tentang museum.
Untuk mengaksesnya, pengunjung dapat menggunakan aplikasi smartphone MetaTown yang dikembangkan oleh ASATEC. Aplikasi ini tidak hanya memberikan akses ke Pocket Guide di Museum Sejarah Batubara Tagawa, tetapi juga menawarkan berbagai pengalaman berbasis lokasi dan AR lainnya di berbagai destinasi wisata. Dengan menggunakan aplikasi ini, pengunjung dapat menjelajahi museum dengan lebih interaktif dan mendapatkan informasi tambahan tentang tempat-tempat menarik di sekitarnya.
Inovasi Pocket Guide menunjukkan bagaimana teknologi dapat meningkatkan pengalaman pengunjung di museum. Dengan avatar realistis dan penggunaan teknologi AR, pengunjung dapat menjelajahi museum dengan cara yang lebih interaktif dan mendalam. Avatar yang hidup dan nyata memberikan pengalaman yang tak terlupakan, sementara tantangan “Colemine Master Certification” menambahkan elemen tantangan dan kesenangan dalam proses belajar. Pocket Guide membawa museum ke era digital, membuatnya lebih menarik dan relevan bagi generasi yang terhubung dengan teknologi. Untuk informasi lebih lanjut mengenai aplikasi ini, kalian bisa mengunjungi tautan ini.
Baca juga: Tonton Konser Midnight Grand Orchestra “Overture” Secara Gratis!
Dengan hadirnya Pocket Guide, pengunjung dapat menikmati pengalaman museum yang lebih kaya dan interaktif. Avatar realistis sebagai panduan pribadi membantu pengunjung memahami dan menghargai koleksi dan sejarah museum dengan lebih baik. Dengan tambahan tantangan “Colemine Master Certification”, pengunjung dapat menguji pengetahuan mereka tentang museum dan mendapatkan penghargaan sebagai bentuk apresiasi. Jadi, jika kalian berencana mengunjungi Museum Sejarah Batubara Tagawa, jangan lewatkan kesempatan untuk menggunakan Pocket Guide dan menjadikan perjalanan kalian lebih berarti dan mengesankan.
