Perusahaan Mondrian, yang berpusat di Tokyo, baru-baru ini mengumumkan proyek ambisius untuk mereplikasi berbagai kota di Jepang dalam permainan populer, Fortnite. Proyek ini memanfaatkan model kota 3D yang disediakan oleh Kementerian Perhubungan Jepang, dikenal sebagai PLATEAU. Dengan menggabungkan teknologi canggih dan platform game yang sudah dikenal luas, mereka berharap untuk membuka peluang baru dalam berbagai bidang seperti pariwisata, pendidikan, dan kebudayaan.
Baca juga:Â Kolaborasi VRoid dan RAID: Inovasi Avatar 3D
PLATEAU adalah inisiatif pemerintah yang bertujuan untuk menciptakan dan membagikan data 3D dari kota-kota di seluruh Jepang. Dengan memasukkan data ini ke dalam Fortnite, mereka tidak hanya menciptakan pengalaman bermain yang imersif, tetapi juga memberikan platform untuk mempromosikan keindahan dan keunikan budaya Jepang. Proyek ini memungkinkan pemain untuk menjelajahi dan mengalami kota-kota Jepang secara virtual, menghilangkan batasan bahasa dan lokasi.
Manfaat Pariwisata Melalui Mondrian
Salah satu tujuan utama dari proyek ini adalah untuk meningkatkan pariwisata. Dengan mereplikasi landmark dan tempat terkenal di dalam game, Mondrian berupaya menarik perhatian pengguna dari seluruh dunia. Ketertarikan pemain di Fortnite berpotensi mendorong mereka untuk mengunjungi lokasi-lokasi tersebut secara fisik. Hal ini bisa membantu meningkatkan ekonomi lokal dan mendukung bisnis serta industri pariwisata di daerah yang terlibat.
Baca juga:Â Wanna Be Moon Knight, Lagu Terbaru Dari Yumemi Yurame
Selain pariwisata, Mondrian juga melihat potensi besar dalam aspek pendidikan. Dengan menggunakan game untuk mengajarkan sejarah dan budaya Jepang, siswa dapat belajar dengan cara yang lebih interaktif dan menyenangkan. Konsep belajar melalui permainan kini semakin populer, dan Mondrian ingin memanfaatkan tren ini untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang warisan budaya Jepang.
Proyek Mondrian ini tidak hanya terbatas pada aspek pariwisata dan pendidikan. Ini juga bertujuan untuk memperkuat komunitas lokal. Dengan menciptakan ruang virtual di Fortnite, Mondrian berharap untuk mendorong interaksi antara penduduk setempat dan pemain dari luar. Kegiatan seperti turnamen e-sports dan pameran budaya dapat diadakan dalam game, sehingga meningkatkan kohesi sosial dan keterlibatan masyarakat.
Dengan proyek ini, Mondrian tidak hanya menciptakan pengalaman bermain yang unik, tetapi juga berkontribusi pada pembangunan masyarakat dan ekonomi. Inisiatif ini menunjukkan bagaimana teknologi dapat digunakan untuk membawa budaya dan tradisi ke dunia yang lebih luas melalui platform digital. Proyek Mondrian di Fortnite membuka jalan bagi masa depan yang lebih terhubung dan inklusif bagi semua orang.