Pada tanggal 23 November 2024, Mitsu-VA, layanan dukungan pernikahan di ruang metaverse, memberikan dukungan untuk acara Metaverse Marriage in Shonai yang diselenggarakan di Yamagata Prefecture. Acara ini diadakan oleh Komite Pelaksana Kegiatan Pernikahan dengan Kerjasama dari berbagai pihak, termasuk pemerintah lokal. Mitsu-VA berperan dalam menyediakan sistem dan pengelolaan acara, memberikan pengalaman unik bagi para peserta.
Konsep Metaverse Marriage in Shonai
Metaverse Marriage in Shonai merupakan acara yang mengusung konsep pernikahan di ruang virtual. Para peserta dapat membuat avatar yang mewakili diri mereka dan berpartisipasi dari kenyamanan rumah masing-masing. Melalui platform ini, mereka dapat berinteraksi dengan peserta lainnya dalam suasana yang lebih santai dan tidak menegangkan. Kegiatan ini menjadi alternatif menarik bagi mereka yang ingin mencari pasangan tanpa mengharuskan pertemuan tatap muka langsung.
Baca juga:Â ChroNoiR Rilis Bersamaan Mini Album Promise dan Blu-ray Live
Mitsu-VA berkomitmen untuk menciptakan kesempatan pertemuan yang lebih alami dan nyaman. Dengan menggunakan teknologi metaverse, layanan ini menawarkan alat untuk membantu peserta melakukan diagnosis kemitraan sebelum acara, yang membantu mereka memahami kepribadian dan pandangan tentang pernikahan. Ini adalah langkah penting yang memberikan peserta wawasan tentang diri mereka sendiri, sehingga mempermudah dalam menjalin komunikasi dengan calon pasangan.
Pada acara pertama yang diadakan pada bulan Juli 2024, sebanyak 17 peserta, yang terdiri dari 12 pria dan 5 wanita, ikut serta. Dari jumlah tersebut, 5 pasangan berhasil dibentuk, menunjukkan keberhasilan konsep Metaverse Marriage in Shonai. Pada edisi kedua ini, antusiasme masyarakat meningkat, dengan banyak yang mendaftar untuk berpartisipasi. Peserta yang hadir mengungkapkan rasa senang dan tidak tertekan ketika berkomunikasi secara virtual, yang memberikan peluang untuk mengenal satu sama lain lebih dalam.
Peserta acara Metaverse Marriage in Shonai memberikan umpan balik positif mengenai pengalaman mereka. Banyak yang merasa lebih nyaman berbicara secara virtual dibandingkan bertemu langsung. Mereka mengakui bahwa suara dapat memberikan gambaran lebih dalam tentang kepribadian seseorang. Hal ini menunjukkan bahwa konsep pernikahan di metaverse tidak hanya inovatif tetapi juga efektif dalam menjembatani hubungan antar individu.
Baca juga:Â Aplikasi AR CollectAR Kini Tersedia untuk Menikmati Koleksi CG
Dengan suksesnya acara ini, Mitsu-VA berencana untuk terus mendukung kegiatan Metaverse Marriage in Shonai di masa depan. Mereka berharap dapat memperluas jangkauan dan meningkatkan pengalaman peserta. Layanan ini tidak hanya menawarkan alternatif dalam mencari pasangan, tetapi juga membuka peluang baru dalam interaksi sosial yang lebih luas.
Sebagai kesimpulan, Mitsu-VA melalui Metaverse Marriage in Shonai telah membuktikan bahwa teknologi bisa menjadi jembatan dalam membangun hubungan, menyediakan cara baru yang menarik dan nyaman dalam mencari cinta di era digital ini.